Jumat, 29 April 2016

Mereka Bilang Aku Gila (Part 2)

Mereka Bilang Aku Gila (Part 2) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Vater dan uma selalu membuatku tersudut karena hal ini. Mereka sering menjuluki sebagai “An Over-thinker”. Oh man… I’ve done a test about “Are you an over-thinker”, and guess what? I got a B on it. Yup, artinya aku in the middle. Berdasarkan tes yang aku ikuti, aku bukanlah seorang pemikir yang maha dashyat. Meskipun begitu, aku masih mampu berpikir kritis dan logis. Aku sudah berusaha untuk menunjukkan fakta-fakta mengenai apa yang terjadi dengan bumi saat ini. Tetapi, yaaa begitu. Vater dan uma adalah manusia biasa. Manusia memang sulit untuk sadar dari ketidaksadarannya. Seperti terperosok ke dalam quicksand. Memang perlu waktu beberapa hari untuk membuat pasir menjadi lengket. Tetapi, sekalinya manusia terjebak dan terperosok ke dalam quicksand, manusia akan terus masuk ke wilayah yang lebih dalam, lebih dalam, dan lebih dalam lagi hingga berada di titik terbawah. Lalu, apa yang terjadi bila manusia sudah berada di titik terbawah? Kehilangan nafas dan mati. Sama saja dengan yang terjadi kepada Vater dan uma. Nafsu duniawi telah ‘menenggelamkan’ mereka hingga berada di titik terbawah. Saat berada di titik terbawah, nafsu yang tak ada ujung dan pangkalnya itu menjadi backstabber. Ia memberikan kenikmatan yang tiada tara kemudian memanfaatkan situasi itu untuk ‘menelan’ si korban. Perlahan-lahan, dengan sangat
... baca selengkapnya di Mereka Bilang Aku Gila (Part 2) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 28 April 2016

Mungkinkah Menguasai Hipnoterapi Hanya Dalam Waktu 1 Hari?

Mungkinkah Menguasai Hipnoterapi Hanya Dalam Waktu 1 Hari? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pembaca, beberapa waktu lalu saat berada di Singapore saya mendapat panggilan dari seorang dokter di salah satu kota besar di Jawa Barat. Pak Dokter ini, yang juga seorang kepala rumah sakit, bertanya apakah saya bisa datang ke kotanya dan mengajar hipnoterapi untuk para dokter di salah satu rumah sakit di sana? Sudah tentu saya bisa dan bersedia.

Setelah berdiskusi sejenak mengenai tujuan pelatihan dan hasil yang ingin dicapai saya akhirnya memutuskan untuk mundur, tidak bisa. Mengapa kok tidak bisa?

Ceritanya begini. Para dokter itu menyadari bahwa hipnoterapi adalah salah satu teknik terapi yang bisa sangat membantu meningkatkan pelayanan mereka. Namun yang menjadi kendala adalah mereka meminta saya untuk mengajarkan hipnoterapi hanya dalam waktu 2 (dua) hari saja. Alasan Pak Dokter jadwal mereka cukup padat sehingga tidak bisa lama-lama nggak praktik.

Saya mengajukan usulan agar pelatihan dilakukan beberapa kali dengan total 100 jam seperti yang saya lakukan selama ini melalui Quantum Hypnosis Indonesia. Pak Dokter mengatakan tidak bisa 100 jam. Terlalu lama dan juga biayanya akan sangat tinggi. Beliau tetap meminta saya mengajarkan hipnoterapi hanya dalam 2 hari saja. Beliau beralasan bahwa mereka telah mendapat penawaran dari salah satu lembaga pelatihan hipnoterapi, yang berafilias
... baca selengkapnya di Mungkinkah Menguasai Hipnoterapi Hanya Dalam Waktu 1 Hari? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Impian Anak Pemulung

Impian Anak Pemulung Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“pak ni minum dulu” aku menyodorkan minum untuk bapaknya yang sedang asik meremukan kaleng-kaleng bekas yang kami cari. Bapak menerima minuman yang ku sodorkan tanpa berkata-kata. Mungkin karena bapak sedang lelah jadi dia tidak terlalu meresponku pikirku dalam hati.

Inilah pekerjaanku dan ayahku untuk menyambung hidup kami. Terpaksa pekerjaan ini yang harus kami jalani setelah ayah diPHK dari perusaanya dan ditambah lagi harta kami habis untuk pengobatan ibuku yang sedang sakit keras. Dan imbasnya aku pun juga harus putus sekolah karena bapak tidak sanggup lagi membayar uang sekolahku. Namun aku tidak kecewa karena aku tahu pasti tuhan memiliki rencana yang indah dibalik kejatuhan kami dan cita-citaku juga tidak terlalu tinggi aku hanya ingin menjadi seorang pemain sepak bola.

Setelah lama beristirahat bapak mengajakku untuk melanjutkan mencari ujung tombak penyambung hidup kami. Tapi aku tidak merespon kareena perhatianku tertuju melihat anak-anak yang sedang asik bermain bola di la
... baca selengkapnya di Impian Anak Pemulung Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 20 April 2016

Bila Selalu Berpikir Positif, Hal-hal yang Negatif Menyingkir

Bila Selalu Berpikir Positif, Hal-hal yang Negatif Menyingkir Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Dwiatmo Kartiko

Cerita ini diawalai pada hari Minggu di akhir bulan Maret 2007. Teman yang bernama bapak IS, main ke rumah. Ia adalah pengusaha bengkel las kenteng mobil yang berpengalaman. Dia telah menekuni perbengkelan tersebut selama lebih dari 30 tahun. Dia datang ke rumah untuk silaturohmi dan mau ngomong-ngomong sekedar ingin tahu perkembangan bisnis pupuk organik yang saya geluti. Di sela-sela kita berdialog, dia bertanya apakah bisa menolong usahanya yang beberapa bulan terakhir ini sepi. Dalam satu minggu hanya 1 mobil yang digarap, padahal biasanya rata-rata mengerjakan 5 mobil per hari.

Dia (IS) menegaskan: “Bisa bantu nggak?.” Saya jawab: “Beres. Bisa pak.”

IS: “Mau pakai sarana apa? Apa mau pakai kembang atau jajan pasar?” Sy: “Nggak usah pakai yang begituan pak. Cukup pakai kekuatan raksasa yang ada dalam diri kita.”

IS: (kebingungan) “Maksudnya?” Sy: “Ya cuma pakai mindset. Mengatur pikiran kita sedemikian rupa agar bisa menjadi magnet positif, untuk mengundang keberuntungan dan rejeki.”

IS: (tampak bengong) “Cara apa itu, saya b
... baca selengkapnya di Bila Selalu Berpikir Positif, Hal-hal yang Negatif Menyingkir Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Salah Definisi

Salah Definisi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sebagian orang tidak berhasil menumbuhkan keterampilan menulisnya karena menganut definisi yang salah tentang apa itu menulis. Mereka terlalu fokus pada definisi menulis menurut logika, tetapi gagal membuat definisi yang “emosional”.

Menulis, kata Kamus Besar Bahasa Indonesia, berarti (1) membuat huruf, angka, dsb; (2) melahirkan pikiran atau perasaan (seperti mengarang dan membuat surat) dengan tulisan; mengarang cerita; (3) menggambar, melukis; (4) membatik.

Nah, membaca definisi seperti itu apakah membuat Anda jadi bersemangat dan mulai menulis? Atau Anda perlu mencari definisi yang lebih canggih lewat om google, untuk kemudian bingung sendiri karena banyak sekali alternatif definisi tentang apa itu “menulis”.

Buat saya, definisi menulis yang benar adalah definisi yang mendorong kita menulis dan terus menulis. Inilah yang saya sebut definisi “emosional”. Bagi si A menulis itu adalah aktualisasi diri; bagi si B menulis adalah menafkahi diri; bagi si C menulis adalah soal mendesain dengan metodologi tertentu; bagi si D menulis adalah melepask
... baca selengkapnya di Salah Definisi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 16 April 2016

Apa yang harus saya lakukan untuk dapat menikah dengan pria kaya?

Apa yang harus saya lakukan untuk dapat menikah dengan pria kaya? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang gadis muda dan cantik, mengirimkan surat ke sebuah majalah terkenal, dengan judul: "Apa yang harus saya lakukan untuk dapat menikah dengan pria kaya?"


Isi suratnya sebagai berikut:

Saya akan jujur, tentang apa yang akan coba saya katakan di sini.

Tahun ini saya berumur 25 tahun. Saya sangat cantik, mempunyai selera yang bagus akan fashion. Saya ingin menikahi seorang pria dengan penghasilan minimal $500ribu/tahun.

Anda mungkin berpikir saya matre, tapi penghasilan $1juta/tahun hanya dianggap sebagai kelas menengah di New York. Persyaratan saya tidak tinggi.

Apakah ada di forum ini yang mempunyai penghasilan $500ribu/tahun? Apakah kalian semua sudah menikah?

Yang saya ingin tanyakan: Apa yang harus saya lakukan untuk menikahi orang kaya seperti anda?

Yang terkaya pernah berkencan dengan saya hanya berpenghasilan $250rb/tahun. Bila seseorang ingin pindah ke area pemukiman elit di City Garden New York, penghasilan $250rb/tahun tidaklah cukup.

Dengan kerendahan hati, saya ingin menanyakan:

Dimana para lajang2 kaya hang out?

Kisaran umur berapa yang harus saya cari?

Kenapa kebanyakan is
... baca selengkapnya di Apa yang harus saya lakukan untuk dapat menikah dengan pria kaya? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Kamis, 14 April 2016

Berdoalah!

Berdoalah! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu (QS 40:60)

Larry Dossey adalah seorang doker, seperti dokter kebanyakan lainnya. Apa maksudnya? Ia adalah dokter yang mempercayai suatu kesembuhan terjadi karena faktor kimiawi obat yang diberikan ataupun usaha-usaha medical lainnya. Kesembuhan hanya merupakan faktor perubahan biologis semata, tanpa ada faktor pendukung lainnya. Dossey waktu itu memahami bahwa ilmu pengetahuan dan obyektifitas memberikan suatu kenyataan bahwa untuk memecahkan masalah kesehatan adalah dengan bantuan obat-obatan dan prosedur pembedahan.

Hingga suatu ketika, ditahun pertama ia praktek, salah seorang pasiennya mengidap kanker paru-paru yang sangat kritis. Pasien tersebut menolak semua tindakan medis. Satu-satunya yang pasien tersebut inginkan adalah sebuah usaha penyembuhan agar jemaat gereja mengelilingi tempat tidurnya selama jam besuk, dan kemudian berdoa tanpa henti atas kesembuhannya. Dossey waktu itu menyuruh pasien tersebut agar pulang ke rumahnya, karena bagi Dossey, tak ada lagi harapan kesembuhan baginya, karena pasien tersebut menolak semua perawatan medis.

Namun apa yang terjadi? Setahun kemudian pasien tersebut datang ke rumah sakit karena menderita flu berat. Ia datang karena menderita flu berat dan bukan lagi karena mengidap kanker. Dossey terkejut karena ternyata pasien tersebut justru sembuh dari penyakit kankernya. Untuk membuktikannya, Dossey kemudian memeriks
... baca selengkapnya di Berdoalah! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

PILIH MENULIS ATAU MATI?

PILIH MENULIS ATAU MATI? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

10 Desember 2008 – 18:24   (Diposting oleh: Editor)

Belum lama berselang, saya mengisi pelatihan (workshop) menulis untuk sebuah bank papan atas yang punya slogan “Melayani Negeri, Kebanggan Bangsa”. Para pesertanya datang dari berbagai kota di Indonesia, yang mana mereka adalah jajaran manajerial bank tersebut. Sehari-hari, para staf pilihan ini menangani publikasi, kehumasan, dan media internal perusahaan. Dan, bukan hal mudah mengisi lokakarya—yang idealnya hanya diikuti 10-20 orang itu—namun diikuti oleh 50 orang.

Tampil pada kesempatan pertama (sebelumnya ada sesi internal), saya dipaksa untuk memutar otak, bagaimana menaklukkan minat dan perhatian para peserta? Akhirnya, saya teringat dengan sebuah game penulisan yang saya praktikkan pada workshop SPP sebelumnya. Seingat saya, game ini baru sekali saja saya perkenalkan dan praktikkan, jadi pastilah belum banyak peserta yang tahu. Begini permainannya…

Saya perkenalkan diri dan umpamakan diri saya adalah Sang Malaikat Pencabut Nyawa. Peserta di hadapan saya, saya posisikan sebagai orang-orang yang hanya punya kesempatan sekali saja, untuk membujuk saya supaya tidak “mencabut nyawa” mereka dengan segera. Wah, ngeri ya…

“Saya Malaikat Pencabut Nyawa… Anda semua saya beri kesempatan, yang TERAKHIR kalinya, untuk menyampaikan satu pesan TERPENTING yang mesti Anda sampaikan kepada orang-orang terkasih, atau oran
... baca selengkapnya di PILIH MENULIS ATAU MATI? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 11 April 2016

Layangan Bumi

Layangan Bumi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Namanya Bumi dan usianya 9 tahun. Tak bisa bermain layang-layang bahkan untuk menerbangkannya ke langit saja ia masih payah. Sering layang-layangnya berakhir dengan mencium tanah dan kemudian robek akibat benturan macam-macam. Kalau sudah robek begitu, Bumi hanya bisa pasrah dan pergi meninggalkan lapangan dengan seutas senyum semringah. Ia tahu, besok ia harus kembali ke tanah lapang itu dengan layang-layang sederhana seharga dua ribu rupiah yang baru. Baginya sebuah usaha itu penting dan menerbangkan layang-layang ke langit merupakan suatu hal yang membutuhkan usaha ekstra.

Begitulah kegiatannya selama musim layang-layang berlangsung. Menyisihkan dua ribu rupiah dari uang sakunya, membeli layang-layang di toko Ahong setelah pulang sekolah, kemudian pergi ke tanah lapang di sorenya untuk kembali mencoba menerbangkan layang-layangnya ke langit.

“Walaupun pada akhirnya berakhir dengan mencium tanah, tapi semakin hari aku merasa layang-layangku semakin tinggi di udara. Jadi jika aku mencoba menerbangkannya setiap hari, besar kemungkinan sebelum musim layang-layang berakhir, layang-layangku telah mencapai langit.”

Hampir di penghujung musim layang-layang. Di tanah lapang, aktivitas sepak bola sudah hampir mendominasi dari biasanya. Bumi tak peduli, untuk saat ini tidak ada yang lebih penting selain layang-laya
... baca selengkapnya di Layangan Bumi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu